FAJAR.CO.ID — Kenaikan harga bahan bakar minyak atau BBM membuat pemilik kendaraan mulai berpikir mencari motor maupun BBM yang paling irit. Ternyata, dari beberapa jenis BBM yang dijual oleh Pertamina, ada yang daya jelajahnya hingga 51 kilometer per liter. Apakah BBM jenis ini yang pencinta otomotif sering kamu gunakan?
Namun, sebelum membahas lebih jauh soal jenis BBM yang paling irit, perlu diketahui bahwa tidak selamanya BBM yang paling murah adalah paling irit. Jenis BBM yang digunakan juga disesuaikan dengan jenis atau spesifikasi kendaraan.
Rasio kompresi sepeda motor sangat menentukan tepat tidaknya jenis bahan bakar yang dapat digunakan. BBM Pertamax dengan angka oktan minimal 92, direkomendasikan untuk kendaraan yang memiliki kompresi rasio 10 : 1 hingga 11 : 1.
Sementara BBM jenis Pertalite (RON 90) direkomendasikan untuk kendaraan dengan kompresi 9,5 sampai 10 : 1
Sepeda motor dengan teknologi Blue Core yang memiliki 14,8 dk di 8.000 rpm dan torsi 14,4 Nm pada 6.000 rpm menggunakan BBM sesuai rekomendasi yakni Pertamax, dapat menempuh perjalanan hingga 39,8 km/liter.
Sementara sepeda motor bermesin eSP dengan tenaga maksimal yang dihasilkan adakah 8,9 dk di 7.500 rpm dan torsi maksimum mencapai 9,3 Nm pada 5.500 rpm, direkomendasikan menggunakan BBM jenis Pertalite.
BBM Pertalite paling cocok digunakan sepeda motor dengan kapasitas mesin di bawah 125 cc atau rasio kompresi antara 9:1 hingga 10:1.
Rata-rata konsumsi BBM jenis Pertalite dapat mencapai 51 km/liter.
BBM jenis Pertalite (RON 90) berarti memiliki angka oktan 90. BBM jenis ini tidak mengandung timbal, sehingga daya jelajahnya cukup jauh. Untuk efisiensi konsumsi bahan bakarnya, ditambahkan zat additive.
Sementara BBM jenis Pertamax dengan dengan oktan 92, peruntukannya pada kendaraan dengan rasio kompresi mesin 10,5:1 hingga 11:1. Pada penggunaan normal dan mesin terawat, daya jelajah BBM jenis Pertamax dapat menjangkau hingga 39,8 kilometer per liter. (fajar)
